Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Sehat
Menteri PANRB pastikan persiapan tata kelola ekosistem pendukung MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-11 21:20:46【Sehat】155 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini menjawab pertan

Jakarta (ANTARA) - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyatini memastikan persiapan tata kelola untuk ekosistem pendukung program makan bergizi gratis (MBG), yang rencananya akan diatur dalam bentuk peraturan presiden (perpres).
"Kita siapkan rencana perpres tentang tata kelola, bagaimana ekosistem untuk dukungan MBG-nya, termasuk juga bagaimana tata kelola di dalam MBG-nya sendiri. Jadi, nanti akan keluar rencana perpres yang kaitannya dengan organisasi MBG-nya," kata Menteri Rini di Kantor Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Pangan, Jakarta, Selasa.
Adapun Kementerian PANRB berperan melakukan penataan tata kelola dan kelembagaan UPT Kantor Pelayanan Pemenuhan Gizi Nasional (KPPG) dan SPPG serta pemenuhan sumber daya manusia (SDM) yang terlibat.
Selain itu, Kementerian PANRB juga mendorong percepatan transformasi digital dan keterpaduan layanan digital untuk mendukung efektivitas program MBG.
Rancangan Perpres tentang Tata Kelola Penyelenggaraan Program MBG itu secara umum mengatur rangkaian tata kelola penyelenggaraan program MBG agar program dapat berjalan efektif, efisien, dan berkelanjutan.
Ruang lingkup pengaturan meliputi lima aspek yakni perencanaan; anggaran; manajemen kinerja dan ASN; pengawasan dan pengendalian; serta pengadaan barang/jasa.
Ngak hanya itu, pemerintah juga telah mengatur implementasi MBG melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 28 Tahun 2025 tentang Pembentukan Tim Koordinasi Penyelenggaraan Program Makanan Bergizi Gratis.
Tim koordinasi yang terdiri atas sinergi 13 kementerian/lembaga (K/L) terkait ini bertugas mendukung penyelenggaraan MBG melalui sinkronisasi, koordinasi, monitoring, evaluasi, dan pengendalian penyelenggaraan salah satu program prioritas ini.
"Terkait tim koordinasi untuk percepatan pelaksanaan MBG, tentunya Kementerian PANRB memastikan tata kelola bisa dilaksanakan secara seksama, karena untuk pelaksanaan MBG itu ada dua hal, pemberian MBG-nya, lalu bagaimana dukungan ekosistem dari kementerian dan lembaga," ujar Menteri Rini.
Baca juga: Pemerintah perkuat tata kelola Program MBG lewat tim koordinasi khusus
Baca juga: Sukseskan MBG, Kementerian PANRB perkuat kelembagaan BGN
Baca juga: Kementerian PANRB dorong optimalisasi LAPOR! dalam program MBG
Suka(281)
Artikel Terkait
- PBB sebut bantuan ke Gaza masih terus dihalangi
- Bantuan meningkat, penjarahan truk bantuan di Gaza turun drastis
- FAO serukan aksi kolektif penyediaan pangan sehat bagi masyarakat RI
- Ahli ingatkan kadar lemak visceral tinggi bisa sebabkan sakit jantung
- IHSG BEI menguat seiring stabilitas ekonomi domestik
- Bank bjb perkuat peran dalam akselerasi investasi di Jawa Barat
- Ahli ingatkan kadar lemak visceral tinggi bisa sebabkan sakit jantung
- Kunjungi industri farmasi, WHO dorong kolaborasi penguatan fitofarmaka
- Menperin sebut manufaktur jadi bukti daya saing menguat
- Pemkot Kediri evaluasi perbedaan data penerima MBG
Resep Populer
Rekomendasi

Unsri lakukan diseminasi teknologi pengemasan produk olahan ikan

Dinkes Sumsel temukan 390.354 kasus ISPA hingga September 2025

Mendag sebut transaksi TEI 2025 tembus Rp286 triliun

Kemenperin fasilitasi 19 IKM binaan di TEI 2025, perluas akses pasar

Polri gelar tanam jagung kuartal IV guna dukung swasembada pangan

Mulut bersih, tenggorokan sehat: ini manfaat kumur dengan air garam

Temuan baru ketahanan ragi dukung rencana penjelajahan Mars

Pembuat film "Pengin Hijrah" dipuji promosikan wisata Uzbekistan